Halaman Utama Cari Uang Tempat Download
Google Yahoo Facebook Youtube Kompas Detik Okezone TVRI TVOne MetroTV SCTV RCTI Indosiar AnTV GlobalTV TPI TransTV Trans7

Virus Flu Babi Tidak Mematikan





Masyarakat diminta untuk tidak panic dengan merebaknya kasus flu babi. Pasalnya, flu babi dianggap tidak mematikan dibandingkan dengan flu burung. Flu babi mempunyai Case Fatality Rate (CFR) kurang dari satu persen. Sedangkan CFR flu burung mencapai antara 82 persen hingga 85 persen. Artinya dari 100 orang penderita flu burung, maka antara 82 hingga 85 orang penderitanya akan mati.

"Hal ini disebabkan karena flu babi hanya menyerang organ pernafasan saja seperti tenggorokan hingga paru-paru. Sedangkan flu burung bisa menyerang ke seluruh organ tubuh sehingga dapat menyebabkan kegagalan fungsi multiorgan," kata CA Nidhom, Kepala Laboratorium Tropical Disseas Univeritas Airlangga Surabaya, Selasa (28/7/2009).

Jika ada kasus pasien flu babi yang sampai mati, menurut Nidhom, hal tersebut bukan disebabkan oleh virus flu babinya, namun lebih banyak disebabkan karena faktor penyebab kedua yang lebih mematikan dibandingkan virus flu babi.

Nidhom tidak bisa menyalahkan jika penanganan kasus flu babi dianggap berlebihan. Begitu ada suspect flu babi langsung diisolasi di ruang khusus sampai menunggu kepastian hasil laboratorium. Padahal pada kebanyakan kasus suspect flu babi di Indonesia, ternyata hasil laboraorium negatif.

Penanganan yang berlebihan tersebut karena Indonesia mengikuti standar yang ditetapkan WHO dalam menangani suspect flu babi. Padahal WHO sendiri menurut Nidhom terlalu tergesa-gesa menetapkan flu babi sebagai pandemi.

Sumber : www.okezone.com






---------------------------------------------------------



Add to Google Reader or Homepage

Postingan Yang Berhubungan



 
Kategori:

Posting Komentar