Orang setenar Steve Jobs pun bisa kena akal-akalan penjahat cyber. Setidaknya itulah yang diakui seseorang yang katanya berhasil menipu dedengkot Apple itu lewat aksi pishing alias pencurian data pribadi secara online.

Pelaku yang mengidentifikasikan dirinya sebagai 'orinOco' ini mengaku berhasil membuat CEO Apple Steve Jobs dan situs Amazon.com kelimpungan. Pasalnya, cracker tersebut gembar-gembor bahwa ia telah berhasil menyusup akun Jobs di toko online terbesar itu.

Dalam emailnya, oriOnco menuliskan bahwa 2 tahun yang lalu ia membuat halaman palsu amazon.com dan mengirim email ke orang-orang IT di seluruh penjuru dunia. Dan di antara nama-nama yang asing baginya tersebut terselip nama Steve Jobs yang tidak menyadari bahwa email yang dikirimkan adalah tipuan.

Dengan 'polosnya' Jobs lalu dikatakan melakukan update akun Amazonnya dengan menyertakan data-data penting seperti nama, alamat, nomor telepon hingga nomor kartu kredit.

Tak jelas memang apakah screenshot dan informasi yang diberikan oleh cracker tersebut asli. Apple pun enggan berkomentar mengenai ceita ini. Sedangkan Amazon sendiri mengatakan mereka tidak menyadari ada pembobolan itu.

Di luar kasus penyusupan tersebut, ada info menarik yang dikuak oleh sang pelaku. Dikutip detikINET dari TheRegister, Senin (18/5/2009), orinOco menyiarkan data mengenai transaksi yang pernah dilakukan Jobs di situs Amazon.com.

Menurutnya, dalam kurun waktu 10 tahun, Jobs telah melakukan pembelian sebanyak 20.000 item! Di antara puluhan ribu item tersebut, sebagian besar berupa Blu-Ray DVD, serial HBO dalam bentuk DVD dan kopian dari The Nuclear Express, sebuah sejarah mengenai bom nuklir.
( sha / ash )

sumber : DetikINET.com